Oleh : Imam Maulana (Sekretaris Umum KAMMI Daerah Serang) JAS MERAH. Jangan sekali-sekali melupakan sejarah. Mari kita sedikit belajar dari kisah-kisah para bapak pembesar negeri ini tempo dulu. M. Natsir, seorang menteri penerangan tahun 1946 lebih memilih hidup sederhana dan tidak suka menumpuk harta dari negara. Ia juga sempat menjadi perdana menteri Indonesia tahun 1950-1951. Mobil tuanya pun ia beli hasil dari menabung bertahun-tahun. Saat menjadi menteri dalam beberapa tahun ia bersama keluarganya juga menumpang di paviliun sahabatnya, Parwoto Mangkusaswito, di Tanah Abang. Tokoh yang tidak asing berikutnya ialah Haji Agus Salim. Kesederhanaanya malah mendekati miskin. Ia dan keluarganya pernah tinggal di Gang Lontar Satu di Jakarta. Ia tidak tertarik dengan rumah yang mewah. Dan sering berpindah-pindah rumah ...