Senja kelabu menutupi langit kota Serang magrib tadi. Lembab, dingin, bercampur dalam haru yang memenuhi relung qalbu para kader-kader KAMMI pasca dilantiknya menjadi pemandu-pemandu baru yang disiapkan guna membina kader AB1. Ada air mata yang terbendung, dan lagi-lagi sulit keluar dari kelopak mata si ketua plegmatis ini. Pundak-pundak kita kala itu tiba-tiba terasa semakin berat. Berat dengan tanggung jawab yang bertambah. Bertambahnya amanah ini bukan tanpa sadar, justru karena kecintaan kita pada jalan inilah yang membuat kita enggan barang mundur selangkah pun. Ada hasrat yang selalu tak puas. Ada gelora yang semakin membara. Kita sadar bahwa ada denyut nadi kader-kader baru yang mesti tersambung dalam sebuah lingkar cinta nafas dakwah penuh ukhuwah. Moment itu akan kita kenang menjadi moment yang membahagiakan melalui rinai hujan kala kita sedang bercengkrama dengan anak dan cucu kita....